Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
HukrimPendidikan dan Teknologi

Perawat Bekasi Ungkap Kisah Pilu Siswi SD yang Jadi Korban Bullying

16
×

Perawat Bekasi Ungkap Kisah Pilu Siswi SD yang Jadi Korban Bullying

Sebarkan artikel ini
Example 468x60
(Doc-Bekasi 24 Jam)

Bekasi, mediasatu.co.id – Elyanda Fitria, seorang perawat di RSUD Kota Bekasi, membagikan sebuah video di akun Instagram pribadinya. Video tersebut memperlihatkan seorang siswi kelas 4 SD bersama orangtuanya serta beberapa perawat. Ia dan tim medis membantu mengeluarkan duri yang tertelan oleh siswi itu karena insiden bullying.

Menurut informasi, teman-temannya memaksa siswi tersebut untuk memakan roti yang di dalamnya terdapat duri atau sejenis tusuk gigi tipis berbahan plastik. Hal ini menyebabkan siswi tersebut mengalami rasa sakit yang parah, terutama saat tim medis mengeluarkan duri itu dari tenggorokannya.

Example 300x600

Ia menunjukkan rasa marahnya terhadap pelaku bullying dan orang-orang yang menormalisasi tindakan seperti ini melalui unggahannya, “Makin kesini makin marak bgt kasus pembullyan. Bener2 aku benci bgt sama pelaku dan yg menormalisasikan hal2 spt ini,” tulisnya.

Pada video unggahannya, siswi tersebut menangis kesakitan saat tim medis berusaha mencabut duri dari tenggorokannya. Menurutnya, duri tersebut hampir masuk ke ujung tenggorokan dengan posisi melintang, yang tentu saja menambah penderitaan siswi itu. Setelah tim medis membujuknya dengan baik, siswi tersebut akhirnya menjadi kooperatif dan mereka berhasil mengeluarkan duri tersebut.

“Aku repost video ini saat anak kelas 4 SD itu dipaksa teman-temannya untuk makan roti yang ternyata diisi duri atau sejenis tusuk gigi tipis berbahan plastik,” tambahnya.

Kasus ini semakin menunjukkan betapa seriusnya masalah bullying yang terus terjadi di kalangan anak-anak. Ia menegaskan bahwa kita harus menghentikan tindakan seperti ini dan meminta para pelaku bertanggung jawab atas perbuatannya. Pihak sekolah pun seharusnya dapat lebih memantau siswa-siswinya agar tidak terjadi hal serupa di kemudian hari.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *