(Doc-Fakta Indo)
Bandung, mediasatu.co.id – Peristiwa memilukan dialami seorang penumpang wanita asal Cileunyi yang menjadi korban pelecehan seksual oleh seorang pengemudi transportasi daring InDrive. Kejadian ini terjadi pada Senin (13/5/2025) saat korban melakukan perjalanan dari kawasan Manglayang menuju Komplek Bromeos, Bandung.
Menurut penuturan korban, insiden bermula ketika ia dan temannya memesan layanan InDrive. Saat pengemudi tiba, ia meminta mereka berdua untuk duduk di kursi depan dengan alasan pintu belakang mobil mengalami kerusakan.
“Jadi kita berdua penumpang perempuan langsung ia suruh duduk di kursi depan karena pintu belakang rusak,” ungkapnya.
Lebih lanjut, korban mengungkapkan bahwa pengemudi sempat memasangkan sabuk pengaman dengan posisi tangan yang hampir menyentuh bagian dada korban. Tak berselang lama, tindakan tidak senonoh pengemudi semakin menjadi dengan meraba bagian paha korban.
“Saya kira mau oper gigi susah ternyata malah ngeraba-raba bagian paha,” lanjutnya.
Beruntung, kesigapan teman korban yang merekam aksi bejat pengemudi tersebut menjadi bukti kunci dalam kasus ini. Ironisnya, setelah mengetahui bahwa korban masih duduk di bangku kelas 7 SMP, pelaku justru melontarkan komentar yang sangat tidak pantas.
“Berarti udah pengalaman ya,” ucap pelaku, bersamaan dengan pertanyaan merendahkan sambil tertawa, “atau masih belum?”
Korban pun membagikan informasi pelaku dengan plat nomor mobil D 1288 AEM. Pihak kepolisian harap dapat segera menindaklanjuti laporan ini dan memberikan keadilan bagi korban. Selain itu, tanggapan dan tindakan tegas dari pihak InDrive juga sangat masyarakat nantikan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa. Selain itu, juga untuk memberikan rasa aman kepada para pengguna layanan mereka. (Red).
