(Doc-Pinterest)
Bekasi, mediasatu.co.id – Polres Metro Bekasi Kota mendapat laporan bahwa seorang pria berinisial ES (48) telah melakukan dugaan percobaan pemerkosaan terhadap anak tirinya yang berusia 19 tahun. Kejadian itu berlangsung pada Sabtu (19/4/2025) di rumah mereka di wilayah Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Kuasa hukum korban, Ari Priya Sudarma, menjelaskan peristiwa bermula saat korban tertidur di ruang tengah. Dalam kondisi mabuk, pelaku mencoba melampiaskan nafsunya dengan memeluk, menciumi, membekap dan memaksa korban memegang kemaluannya.
“Pelaku sudah memeluk, mencium, membekap dan memaksa korban memegang kemaluan si pelaku ini,” ungkapnya, pada Jumat (25/4/2025).
Pada saat kejadian, ibu kandung korban sedang tidak berada di rumah. Sementara itu, kakak dan adik korban berada di ruangan lain. Aksi pelaku terbongkar setelah kakak korban memergoki percobaan kekerasan tersebut.
“Tapi korban memberontak yang pada akhirnya ketahuan sama kakak korban,” imbuhnya.
Ari menyebut, dugaan pelecehan seksual ini bukanlah yang pertama kali terjadi. Korban mengaku sudah sering mengalami tindakan tidak senonoh dari ayah tirinya, termasuk saat mandi.
“Ayah tirinya ini juga melakukan seperti mengintip korban lagi mandi. Kemudian berlalu lalang dengan pakaian dalam, berpakaian tidak semestinya,” jelasnya.
Menurutnya, tindakan pelaku lakukan tanpa janji atau iming-iming apapun kepada korban. Namun, pada saat kejadian, pelaku diduga dalam kondisi tidak sadar akibat pengaruh alkohol.
“Kalau iming-iming tidak ada. Cuman kami pastikan bahwa diduga pelaku ini atau ayah tiri ini dibawah pengaruh minuman alkohol atau dalam kondisi tidak sadar,” ucapnya.
Saat ini, kuasa hukum korban telah melaporkan kasus tersebut ke pihak berwajib. Dengan nomor laporan LP/B/831/IV/Polres Metro Bekasi Kota/Polda Metro Jaya dan dalam proses penyelidikan lebih lanjut. (Red).
