(Doc-Pinterest)
Pakistan, mediasatu.co.id – Sebuah bus sekolah yang tengah mengangkut anak-anak menjadi sasaran serangan bom bunuh diri pada Rabu (21/5/2025) di pinggiran kota Khuzdar, Pakistan. Ledakan tragis ini menewaskan 5 orang, termasuk sedikitnya 3 anak dan melukai beberapa lainnya.
Menurut Wakil Komisaris Khuzdar, Yasir Iqbal, bus tersebut sedang dalam perjalanan mengantar para siswa ke sekolah saat ledakan terjadi. Ledakan yang kuat menghancurkan kendaraan dan menyebabkan kepanikan di lokasi kejadian.
Hingga kini, belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Namun, insiden ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara Pakistan dan India. Meskipun kedua negara telah menyepakati gencatan senjata pada 10 Mei lalu. Saling tuduh terkait dukungan terhadap kelompok militan masih terus berlangsung di antara kedua negara.
Perdana Menteri Pakistan, Shehbaz Sharif, mengutuk serangan tersebut dan menuding India sebagai pihak yang berada di balik aksi teror ini. Ia mengecam keras serangan terhadap anak-anak dan menyebutnya sebagai tindakan yang keji. Di samping itu, ia juga mengunjungi para korban yang berada di rumah sakit Quetta.
Pihak militer Pakistan turut mengecam peristiwa ini dan berjanji akan memburu serta menindak tegas pelaku yang bertanggung jawab. Sementara penyelidikan masih berlangsung, pihak berwenang meningkatkan pengamanan di sekitar Khuzdar untuk mencegah serangan susulan. (Red).