(Doc-Istimewa)
Surakarta, mediasatu.co.id – Raja Keraton Surakarta Hadiningrat, Sri Susuhunan Pakubuwana XIII, meninggal dunia di Rumah Sakit Indriati, Solo Baru, pada Minggu (2/11/2025) pukul 07.40 WIB. Pihak keluarga Keraton membenarkan kabar ini kepada awak media.
PB XIII tutup usia pada 77 tahun setelah sempat menjalani perawatan intensif. Beliau jatuh sakit usai mengikuti Upacara Adang Tahun Dal dan Kembul Bujana pada 7–8 September 2025 lalu. Kemudian membuat kesehatannya menurun hingga harus mendapat perawatan di RS Indriati.
Keluarga akan memakamkan enazah almarhum di Keraton Surakarta Hadiningrat dan memakamkannya sesuai tradisi serta tata upacara adat istana.
Lahir di Surakarta pada 28 Juni 1948 dengan nama kecil Gusti Raden Mas Suryadi, PB XIII tumbuh dalam lingkungan keraton dan terkenal juga sebagai Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Hangabehi. Beliau menjadi raja pada tahun 2004 menggantikan ayahandanya dan resmi menyandang gelar Sri Susuhunan Pakubuwana XIII. Namun, masa awal pemerintahannya sempat menghadapi ujian dengan munculnya dualisme kepemimpinan di Keraton Surakarta antara dirinya dan sang adik, KGPH Tedjowulan.
Situasi tersebut akhirnya mereda setelah kedua pihak mencapai rekonsiliasi pada tahun 2012. Sejak saat itu, PB XIII kembali memimpin Keraton Surakarta hingga akhir hayatnya. (Red).


















