Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Daerah

Komisi 1 DPRD Karawang Soroti Penyerahan SK Kenaikan Pangkat ASN sebelum Pilkada

14
×

Komisi 1 DPRD Karawang Soroti Penyerahan SK Kenaikan Pangkat ASN sebelum Pilkada

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

(Doc-Istimewa)

Karawang, mediasatu.co.id – Para Pemerintah Kabupaten Karawang tampaknya tidak mengambil pelajaran dari masalah yang muncul setelah kegiatan capacity building yang sempat menjadi perhatian publik. Menurut dugaan, kegiatan tersebut memuat unsur politisasi ASN menjelang Pilkada Karawang 2024.
“Sekarang ada lagi rencana kegiatan penyerahan simbolis SK kenaikan pangkat 267 orang guru ASN periode Desember 2024 yang akan berlangsung pada hari Senin pagi, 25 November 2024, di Plaza Pemkab Karawang,” ucap Abdul Azis anggota Komisi 1 DPRD Karawang, pada Minggu (24/11/2024) sore.
Azis menanyakan bahwa jika kegiatan ini benar-benar murni tanpa muatan politis, mengapa tidak menunggu hingga Pilkada selesai, padahal waktunya hanya tinggal tiga hari lagi. Di samping itu, ia pun menambahkan bahwa kenaikan ratusan ASN tersebut sebenarnya baru akan berlaku pada periode Desember mendatang. Sehingga tidak ada urgensi untuk melaksanakannya sekarang.
“Di tengah petahana yang kembali bertugas setelah melaksanakan cuti selama masa kampanye, dan ketika masuk masa tenang jelang hari pencoblosan. Mungkinkah pejabat BKPSDM maupun Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga yang mengagendakan kegiatan itu memang tidak punya kepekaan terhadap kondisi politik saat ini? Atau pura-pura tak paham sensitivitas politik?” tanyanya sambil menggelengkan kepala.
Ia menduga bahwa di kalangan pejabat ASN Pemkab Karawang tengah terjadi upaya mobilisasi politik untuk mendukung petahana dalam Pilkada 2024. Menurutnya, jika netralitas benar-benar menjadi prioritas, para pejabat tersebut tidak akan berani melakukan kegiatan yang mengundang spekulasi politik.
“Apa urgensinya hanya untuk menyerahkan SK kenaikan pangkat harus berlangsung sebelum pilkada? Padahal itu jelas-jelas kenaikan pangkat periode Desember 2024. Artinya, kegiatan ini sebenarnya bisa berlangsung tanggal 28 November atau di hari lainnya usai pilkada. Maka sangat beralasan kalau curiga hal ini bermuatan politis,” tandasnya.
Ia mengatakan bahwa sempat meminta tanggapan baik Plt Kepala BKPSDM, Asip Suhendar maupun Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, Cecep Mulyawan. Namun, hingga berita ini hampir tayang, mereka tidak memberikan respon melalui pesan WhatsApp.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *