(Doc-Tirtoid)
Jakarta Pusat, mediasatu.co.id – Presiden Prabowo bersama Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian melantik sebanyak 961 kepala daerah dan wakil kepala daerah dari hasil Pilkada Serentak 2024. Beberapa kepala daerah mulai dari gubernur, walikota dan bupati pun turut hadir di Istana Negara pada Kamis (20/2/2025).
Saat itu, ia berdiri di atas podium untuk melantik kepala daerah dan wakil kepala daerah yang terpilih. Dalam momen tersebut, rombongan kepala daerah terbagi dalam tiga barisan. Barisan tersebut yaitu rombongan gubernur-wakil gubernur, wali kota-wakil wali kota serta bupati-wakil bupati. Mereka berjalan kaki dari kawasan Monas, Jakarta Pusat, menuju kawasan Istana Kepresidenan. Kemudian, secara bergantian memasuki tenda lokasi pelantikan yang berada di taman tengah Istana Kepresidenan.
Selanjutnya, Prabowo membacakan sumpah jabatan bagi para daerah yang terpilih. Kemudian gubernur, wali kota/bupati dan wakilnya turut membacakan sumpah yang Prabowo bacakan.
“Akan memenuhi kewajiban saya, sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota, dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya memegang teguh UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan UU dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” ucanya.
Lalu, setelah pembacaan sumpah selesai, acara selanjutnya yaitu penyematan tanda pangkat. Secara bergantian, Presiden Prabowo menyematkan tanda pangkat pada 6 kepala daerah dan bersalaman dengannya.
Dalam satu rangkaian proses pelatihan, total sebanyak 961 kepala daerah yang menjalani proses tersebut. Mereka terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota dan 85 wakil wali kota dilantik dalam satu rangkaian prosesi. Kemudian, para kepala daerah akan menjalani retret atau pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah pada 21-28 Februari 2025. (Red).
