(Doc-BPBD Majalengka)
Majalengka, mediasatu.co.id – Banjir susulan kembali melanda wilayah Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka pada Kamis (16/1/2025) pukul 04.00 WIB. Hal ini mengakibatkan Tinggi Muka Air (TMA) mencapai 60 cm.
Sebelumnya, telah terjadi bencana serupa pada Selasa (7/1/2025) pukul 00.45 WIB. Banjir pertama menggenangi 235 hektare lahan dan 51 rumah di lima desa dengan TMA mencapai 50 cm. Desa-desa yang terkena dampai antara lain Leuweunghapit, Cibogor, Kertasari, Beber dan Bantarwaru.
Banjir ini terjadi karena curah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang berlangsung lebih dari dua jam. Hal tersebut mengakibatkan tanggul di lima titik aliran Sungai Cikamangi jebol.
Berikut rincian kerusakan akibat banjir yang terjadi:
- Lima titik tanggul jebol di aliran Sungai Cikamangi dengan perkiraan lebar kerusakan sekitar 30 cm.
- Desa Cibogor: 1 rumah dan 35 hektare lahan terendam.
- Desa Kertasari: 10 rumah dan 10 hektare lahan terendam.
- Desa Bantarwaru: 20 rumah dan 50 hektare lahan terendam.
- Desa Leuweunghapit: 20 rumah dan 110 hektare lahan terendam.
- Desa Beber: 30 hektare lahan terendam.
Banjir yang terjadi saat ini mulai berangsur surut hingga pada Kamis (16/1/2025) pukul 11.00 WIB. Masyarakat yang terkena dampak harap untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan. Mengingat, menurut perkiraan curah hujan masih akan tinggi dalam beberapa hari mendatang.
