(Doc-Pinterest)
Jakarta, mediasatu.co.id — Situs PeduliLindungi.id, yang sebelumnya terkenal luas sebagai platform penanganan COVID-19, mengalami penyusupan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Dalam situs tersebut menampilkan konten perjudian online (judol) pada Selasa (20/5/2025).
Sebagai informasi, situs tersebut awalnya berada di bawah pengelolaan Kementerian Kesehatan selama masa pandemi. Situs tersebut berguna untuk pelacakan kontak, sertifikat vaksin, serta layanan kesehatan terkait COVID-19. Namun sejak tahun 2023, sistem PeduliLindungi telah sepenuhnya beralih ke platform SatuSehat. Dengan alamat resmi satusehat.kemkes.go.id dan aplikasi SatuSehat Mobile di App Store dan Play Store.
Dengan adanya integrasi tersebut, situs PeduliLindungi.id tidak lagi aktif dan tidak berada di bawah kendali Kementerian Kesehatan. Namun, baru-baru ini, situs tersebut menampilkan konten ilegal berupa tautan ke perjudian online. Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), Alexander Sabar, menyatakan bahwa kementeriannya langsung melakukan tindakan pemutusan akses (take down) terhadap situs tersebut.
“Tindakan ini kita ambil menyusul adanya laporan masyarakat mengenai munculnya konten perjudian online dalam website tersebut,” jelasnya, di kantor Kementerian Komdigi, pada Rabu (21/5/2025).
Ia menjelaskan bahwa verifikasi terhadap laporan masyarakat dengan bukti tangkapan layar dan tautan menunjukkan bahwa situs PeduliLindungi.id mengalami penyusupan (defacement) dan memuat konten yang melanggar hukum.
“Ini jelas melanggar ketentuan keamanan informasi di ruang digital nasional,” tegasnya.
Sebagai respons terhadap insiden ini, Kemkomdigi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan aktivitas digital yang mencurigakan melalui kanal pengaduan resmi di aduankonten.id. (Red).